Rabu, 03 Mei 2017

ibu ini menangis saat curhat ke Ahok


www.toto86.com. Kotimah berkesempatan menumpahkan unek-uneknya kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Tangisnya tak tertahan saat kisah dirinya tak digaji dan sudah diberhentikan menjadi Pasukan Oranye.

Kotimah diterima Ahok di ruang tamu Gedung Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (3/5/2017). Wanita berusia 51 tahun itu mengaku bekerja sebagai Petugas Penanganan Prasarana dan Ssarana Umum (PPSU) selama 3 tahun.

"Aku telah 3  tahun PPSU di Dinas Kebersihan. Hanya tiba-tiba kemarin nama saya gak ada (tidak lolos seleksi)," kata Kotimah yang mengenakan kaos Pasukan Oranye ini sambil meneteskan air mata.

Walaupun tidak lolos seleksi, Kotimah menceritakan masih sempat bekerja di Kelurahan Pegangsaan 2 , Kelapa Gading, Jakarta Utara, selama 3  bulan. Namun, kata Kotimah, gajinya selama tiga  bulan tersebut tidak dibayar oleh pihak kelurahan.

"Saya sedih, aku nggak punya kerjaan lagi. Aku enggak bisa bayar kontrakan lagi. Gara-gara umur katanya. Gaji saya 3  bulan juga tak dibayar," ujar Kotimah yang semakin menjadi-jadi tangisnya.

Ketika mendengar curhat Kotimah, Ahok menggeleng-gelengkan kepalanya. Ahok kemudian menulis sebuah memo dan meminta anak buahnya menindaklanjuti keluhan Kotimah. www.toto86.com 

0 komentar:

Posting Komentar